5 Kebiasaan Selama Pandemi yang Membuatku Tetap Waras

Hai, apa kabar kalian? How do you feel? Apapun yang kalian rasakan saat ini, aku berdoa semoga kalian sehat. I do really miss 'normal life', tapi tidak dipungkiri aku juga sudah terbiasa dan merasa cukup nyaman dengan keadaan saat ini. Ternyata sudah 5 bulan aku di rumah Bandung, padahal rencana awalnya hanya 2 minggu untuk karantina mandiri. Ah keadaan memang tidak pernah pasti. Dibalik semua ketidakpastian itu, aku sendiri berusaha tetap waras walaupun banyak di rumah saja. Pasti sih muncul perasaan rindu pergi kesana kemari, rindu masa-masa bisa berkumpul normal dengan teman-teman. Tapi saat ini aku hanya fokus ke apa yang bisa aku kerjakan selama di rumah, gimana caranya supaya I feel good everyday:


1. Ingat untuk bersyukur
Ini hal pertama yang aku lakukan setiap bangun tidur di pagi hari. Langsung mengucap syukur masih bisa bernapas lega, pakai selimut hangat, ada keluarga di rumah, dan sinar matahari hangat yang mengintip dari balik tirai. Start my day with grateful heart is life-changing!

2. Membuat daily to-do-list yang masuk akal
Pastinya perubahan ini membawa kebiasaan/kegiatan baru di rumah. Aku sebagai content creator di masa pandemi dengan tidak ada meeting/event di luar , harus bisa membagi waktu di rumah supaya tetap produktif tapi tidak stress dan overwork. Kuncinya sih aku selalu menulis daily to-do list yang jelas tapi juga masuk akal di buku agenda. Tidak perlu memaksakan banyak hal dikerjakan dalam satu hari. Dengarkan kemampuan badan. Puas banget rasanya kalau setiap malam bisa checklist to-do list!

3. Jalan kaki 1 jam setiap pagi
Setiap orang mungkin berbeda, tapi aku membutuhkan olahraga teratur supaya badannya terasa nyaman dan ringan. Kalau lama enggak gerak, duh ada aja problemnya. Ya sakit kepala, nyeri leher, dll.  Aku biasanya ikut kelas bikram yoga, tapi selama pandemi studio yang biasa aku datangi tutup. Makanya selama di rumah aku mengusahakan tetap olahraga ringan: jalan kaki 1 jam setiap hari di area komplek. Kadang kalau lagi bosan, aku dan orang tuaku cari tempat trekking yang sepi di Bandung. Ah rasanya badan segar sekali!

4. Stop bekerja diatas jam 6 sore
Kalau kerja sendiri dari rumah, sering banget bisa lupa waktu dan kebablasan sampai malam. Padahal istirahat itu sama pentingnya. Jam kerja aku tetapkan mulai dari jam 10 pagi sampai jam 5 sore, setelah itu aku fokus untuk quality time sama keluarga dan me time! Malam hari aku suka banget menghabiskan waktu untuk menonton, main Animal Crossing di Nintendo Switch, atau baca Kindle. Setelah menerapkan ini, keesokan harinya aku jadi semangat kerja lagi!

5. Komunikasi dengan teman/saudara pakai video call
Seringkali chat aja rasanya tidak cukup, kayak ngambang gitu. Makanya beberapa bulan ini aku merasa video call lebih efektif! Rasanya jauh lebih baik daripada hanya chat, dan mengobati sekali perasaan rindu. Apalagi aku juga jadi melakukan video call bareng teman yang sudah lama tidak mengobrol dan bertemu, lumayan deh jadi tau kabar mereka lebih banyak dan enggak cuma nonton daily life mereka dari IG stories ;D


Kalau kamu, apa yang kamu lakukan selama pendemi supaya tetap waras? Share yaa di kolom comment di bawah ini :)


With love,
Agnes Oryza

Comments

  1. Trims atas artikelnya kak..
    Salam sehat, selamat beraktifitas..
    GOD Bless..

    ReplyDelete
  2. Thank you for your sharing! <3
    Aku juga sedang membangun habit agar bisa jalan 10.000 langkah/hari. :)
    visit my site : www.livinginthemiddle.my.id <3

    ReplyDelete

Post a Comment